Selasa, 13 November 2012

PROTOTYPE - CATALYST 2012


Protoype !! Pendobrak Pakem Metal Underground …..

Prototype, dibentuk pada tahun 1994 dan berbasis di Los Angeles. Band ini benar-benar istimewa dan saya rekomendasikan bagi Anda yang punya “Keliaran” dan menembus batas-batas pakem yang sudah ada. Sama halnya dengan band ini, Mereka mendobrak pakem Metal yang terkesan “kaku”. Kaku disini adalah masih ada perbedaan antara Underground dengan yang bukan underground. Sepanjang tahun, Team penulis lagu Prototype yakni Kragen Lum (Gitar) dan Vince Levalois (Vokal / Gitar) telah menghasilkan beberapa musik progresif yang agresif serta paling inovatif dalam pertarungan Metal Underground dunia. Band melanggar aturan tanpa mengorbankan integritas musik. Lagu-lagu mereka begitu megah, dengan melodi yang kuat, pengembangan lagu dan gairah dikombinasikan dengan nuansa futuristik dengan mempertahankan metal yang berat. Lirik yang puitis, metamorfosis dan sering mengeksploitasi topik sejarah, kemanusian dan mempertanyakan iman seseorang. Lirik-lirik mereka adalah kata-kata yang jujur berasal dari emosi pribadi personil, konflik dan pengalaman yang mendidik yang berfungsi memperkuat pesan dan arah musik.
Ini adalah album konsep yang menarik disimak. Tetapi memang butuh nyali dan kuping yang istimewa untuk menelaah riff-riff yang menggempur. Tetapi Catalyst disini  menceritakan fiksi ilmiah yang tentunya berbasis konsep dengan rentang waktu lebih dari 60 menit. Album ini sepenuhnya di produksi sendiri dan dimixing oleh Neil Kernon. Dan yang paling istimewa adalah kembalinya Trinity klasik. Yakni Kregan Lum (Gitar), Vince Levalois (Vokal / Gitar), Kirk Scherer (Bass) dan Pat Magarath (drum). Dengan munculnya album ini, Prototype terus memperluas audio mereka dengan menambah elemen-elemen baru, yakni Memadukan Thrash Metal dengan Musik Progresif. Menghasilkan yang terberat dan paling update dibanding album-album terdahulu.
Lum dan Levalois bermitra sekian lama, namun inilah yang jauh lebih baik dari dua dekade. Selama itu Prototype telah mendapatkan pengakuan Lokal, Nasional dan internasional. Mencapai puncak tertinggi dan sering di ulas pada radio-radio. Hanya pujian dan pujian saja. Musik prototype merupakan persimpangan yang benar-benar sempurna dengan konstruksi lagu-lagu agresif dan progresif yang menawarkan kinerja energi tinggi dari musisinya.
Album ini adalah materi baru setelah 6 tahun sejak album terakhir mereka di rilis pada tahun 2006 dengan judul “Continuum”. Protoype menghasilkan 3 album full (Catalyst, Continuum dan Trinity), 1 EP album (beberapa materi masuk di album trinity dan Continuum) serta 1 Demo album pada tahun 1994.


Notes :

Image prototype
Wahyu Bharata Pratama
@wmusicollection

Kamis, 08 November 2012

BESUKI TOTAL SICKNESS



"BESUKI TOTAL SICKNESS", Band-band extreme yang dipastikan akan menggempur kota Besuki. Lebih kurangnya 35 KM dari pusat kota Situbondo. Kami belum mendapatkan informasi yang lebih. Mohon Kesabaran Para METALHEADS . 

^_^




Notes :
Wahyu Bharata Pratama

Selasa, 09 Oktober 2012

BESUKI TOTAL SICKNESS

Bertempat di Lapangan Tenis PG Demas Besuki Situbondo. Minggu 10 Maret 2013

COMING SOON :

* BESUKI TOTAL SICKNESS *

Featuring :

1. HATE OF PAIN - Surabaya
2. ABOMINATED - Malang
3. CREMATORIA - Nganjuk
4. DIFFUSAL BLADE - Ambulu
5. ENERGRIND - Lumajang
6. FEAR EPIDEMIC - Probolinfgo
7. SILENCE OF GOD - Malang
8. NGABEN CORPSE - Situbondo
9. JEHOVAH - Lumajang
10. BAD INSTRUMENT - Situbondo
11. PER SECKER - Besuki
12. PUDDLE BLOOD - Malang
13. POWER SICK - Situbondo
14. KONTROVERSI - Lumajang
15. NISTA - Malang
16. BERANDAL POLSEK - Malang
17. DISMISS - Malang
18. LUMPUNK KENTENK - Lumajang
19. LAVONTE - Malang
20. LINGKARAN KEMATIAN - Malang

Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh.......!!!! Ini bukan hanya sekedar musik, namun..ini adalah sebuah kebanggaan dalam suatu kebersamaan, tunjukkan dan buktikan bahwa Anda adalah bagian dari kami yang tak pernah terpisahkan....karena perbedaan sangatlah indah.

Wanted     : 20 Band Extreme
Kontribusi : IDR 100.000
Contact     : +6282331774705
HTM : IDR 10.000


Notes edited : Wahyu Bharata Pratama, Bella Vampire

Minggu, 09 September 2012

KATAKLYSM - IRON WILL (Exclusive 2 DVD, 2 VCD) - 2012

Benar-benar layak untuk dijadikan KOLEKSI !!! ini rekomendasi saya untuk pecinta Melodic Death Metal. Band asal Kanada ini telah merilis album mereka melalui Nucklear Blast pada 03 Juli 2012. Berisikan 2 Keping DVD (berisikan perjalanan karir Kataklysm) dan 2 keping VCD ( CD 1 berisi track saat Live Performace pada tahun 2011 di perhelatan "On Fire at Summer Breeze, cd compilation dan disertakan new single "Iron Will")

member band ini boleh dikatakan masih orisinil, hanya saja Maurizio Iacono yang sebelumnya sebagai pembetot bass sejak awal karir Kataklysm, beralih menjadi vokalis sejak tahun 1998. Ini dikarenakan hengkangnya Sylvain Houde sang vokalis. Sejak itu Kataklysm merekrut Stephane Barbe sebagai pemain bass.

cukup banyak juga Album studio yang dihasilkan. Dari kurun waktu 1993 hingga 2010 sudah ada 11 album yang dirilis. Saya sendiri baru menimati Kataklysm baru-baru saja. Yakni pada album In the Arms of Devastation (2006). Beberapa Video clip, 2 live album dan EP album.

Mumpung Lab. komputer sudah tidak ada yang praktek, jadi saya update blog sekalian juga mendengarkan album Kataklysm. Album ini TIDAK COCOK untuk Anda yang mengalami Alergi Pendengan terhadap Musik Death Metal.


kataklysm
Notes : Wahyu Bharata Pratama





Jumat, 07 September 2012

BAD INSTRUMENT Live in ............... 2012

Salah satu, dan mungkin hanya satu-satunya band Death Metal yang dibalut dengan Grin. Terus dan terus mewarnai scene metal extreme mewakili kota Santri Situbondo. Meski keberadaan mereka tidak pernah di ketahui ataupun dibahas. Tapi itulah mereka. Idealis, low profile, menjadikan Band yang memiiki member pencabik bass yang baru gabung ini makin memantapkan diri mereka.


Saya sendiri pernah melihat livenya ketika berlatih di studio yang ada di Situbondo. Saya terpikat dengan Riff-riff yang dinamis. Ini mematahkan anggapan, bahwa musik Underground adalah musik nggak berkualiatas, musik "Pocalapo" (red: sembarangan). hehehee .... sayang sekali ketika berlatih, saya lupa tidak membawa kamera. Walhasil tidak mendapatkan foto-foto mereka. Tapi ini beberapa foto diambil beberapa waktu lalu saat mereka tampil di Probolinggo.


Maaf brother .. saya nggak hadir ...hehheehe

NOtes: Wahyu Bharata Pratama


558186 2428555729821 143718230 n 296312 2428538129381 57008056 n

557562 2428552729746 151767894 n 558186 2428555569817 531686398 n

Kamis, 09 Agustus 2012

In This Moment - Blood - 2012


The Hottest Chicks in Metal




In This Moment, satu dari beberapa band metalcore yang menempatkan wanita sebagai vokalis. Sangat jauh berbeda dengan generasi “baru” di Indonesia. Kebanyakan berlomba-lnmba berimut-imut ria dengan bernyanyi keroyokan. Ingin menunjukkan kualitas vocal atau demo sembako ??? dan yang lebih parah, dibarisan depan para lelaki kemayu seakan menikmati pertunjukan Paha grup vocal bitchy-bitchy tersebut. Ironi dan meyedihkan.
Kembali membahas In This Moment yang lahir berkat Maria Brink (Vocal) dan Chris Howort (Guitar). Selanjutnya mereka menemukan seorang drummer yakni Jeff Fabb dan memulai dengan nama band “Dying Star”. Karena nama ini kurang berkenan bagi membernya, maka mereka mengganti nama menjadi “In This Moment”. Band yang berasal dari L.A California ini telah membukukan sedikitnya 4 album studio, beberapa singles yang menempati Peak chart Position serta 7 video clips sejak tahun 2005. Di album yang terbaru Blood dilepas sebagai singles yang juga nama dari album ke-4 band yang mengusung Genre Metalcore dan alternative Metal ini.
Single Blood sudah dilepas di pasaran pada 12 Juni 2012, sedangkan Artwork dan daftar lagu sudah muncul pada 18 Juni 2012. Album ini rencananya akan hadir pada 14 Agustus 2012. Suatu kehormatan bisa mendengarkan album ini full track sebelum tanggal perilisannya. Genre boleh sama, tetapi In This Moment bagi saya tambahan referensi bagi punyuka metalcore. Anda juga bisa menyimak dan membandingkan sendiri band ini dengan band lain yang memiliki genre sejenis. Godsmack, Halestorm, Shinedown, Staind, Papa Roach, atau bahkan Young Guns. Atau Anda sudah memiliki referensi tersendiri. Sah-sah saja untuk Anda nikmati dan Anda bagi pengalaman dengan saya.
Line up In This Moment :
Maria Brink – lead vocals, piano (sejak 2005)
Tom Hane – drums (sejak 2011)
Chris Howorth – lead guitar, backing vocals (sejak 2005)
Travis Johnson – bass (sejak 2010)
Randy Weitzel – rhythm guitar (sejak 2011)


^_^ Seperti biasa, hanya Screenshotnya saja yang saya sertakan

in this moment







Notes by : Wahyu Bharata Pratama, Koleksi pribadi @WMusicollection

Rabu, 01 Agustus 2012

Testament - Dark Roots of Earth (2012

Yang Tua yang “masih” GAHAR !!!!

Testament, sebuah band Thrash Metal asal Berkeley, California terbentuk di tahun 1983. Mereka merupakan salah satu dari band di era 1980-an yang masih tetap eksis dan mempunyai power luar biasa. Testament termasuk jajaran band Thrash Metal yang masuk dalam “Big Five”, Yakni Metallica, Megadeth, Slayer dan Anthrax. Dengan line up yang sudah diperbaharui yakni dengan kembali masuknya Alex Skolnic menambah warna di album Dark Roots of Earth ini. Anda tahu selepas dari Testament, Alex lebih memilih di jalur solo dengan trionya.

Album ini berisikan materi baru yang berjumlah 9 track baru, 3 track covers dan 1 bonus track khusus iTunes. Bonus track sendiri berisikan Dragon Attack milik Queen, Animal Magnetism milik Scorpions dan Poweslave milinya Iron Maiden. Serta 1 bonus Throne of Thorns versi extendednya.

Yang spesial bagi saya di album ini adalah materi-materi yang dihadirkan luar biasa mantapnya. Ternyata usia tidak menjadi faktor yang menghalangi terselesaikannya album testament yang ke-10 ini. Hanya saja penggebuk drum utama yakni Gene Hoglan selama rekaman mengalami cedera serius. Info ini juga belum jelas cidera karena apa, saya belum menemukan pernyataan-pernyataan resminya. Untuk itu Paul Bostaph lah yang menggantikan.
ini dia line upnya:

•    Chuck Billy – vocals
•    Alex Skolnick – guitars
•    Eric Peterson – guitars
•    Greg Christian – bass guitar
•    Gene Hoglan – drums, percussion (all tracks except "A Day in the Death")
Session musicians:
•    Chris Adler – drums, percussion on "A Day in the Death" (iTunes bonus version)

Dalam proses rekaman ini, Testament juga menggandeng drummer Lamb of God, yakni Chris Adler pada bonus track iTunes pada track “A Day in the Death”. Album ini sendiri sudah rilis di Eropa tanggal 27 Juli 2012 dan di Amerika 31 Juli 2012. Tetapi baru sekarang saya bisa berbagi info dengan Anda. Maklumlah, bulan Ramadhan lebih banyak melakukan kegiatan mendekatkan diri pada sang pencipta, ALLAH SWT.

Tetap semangat meski bulan Ramadhan ya. Jangan ngaku-ngaku Metalheads kalau tidak puasa dan tarawih ^_^

Notes: Wahyu Bharata Pratama, Koleksi Pribadi.
untitled


Kamis, 21 Juni 2012

The Offspring - Days Go By (2012)



Kembali ke masa SMA dahulu. Melongok ke album The Americana. Yah, sekedar mendengarkan kembali album ini. Banyak hal-hal seru yang terjadi. Mulai suka terhadap instrument gitar, mulai suka kepada lawan jenis, Ahhh … malah curhat. Hehhehehe. Langsung TKP deh.

The Offspring, sebuah band asal Huntington Beach, California (USA). Band yang terbentuk di tahu 1984 ini telah merilis album sebanyak 9 album sejak kurun waktu 1989 hingga sekarang 2012. Album ke-9 ini akan diluncurkan 26 Juni 2012. Materinya semakin yahud. Dan saya merekomendasikan album ini untuk Anda jadikan koleksi. Suara khas Dexter Holland sang Gitar dan vokal semakin mantap saja. Ini yang juga jadi pertanyaan. Banyak vokalis Band-band Semacam Metallica, Dream Theater, Gamma Ray masih yahud. Apalagi usia mereka sudah kepala 4. Di Indonesia juga masih banyak juga “sih” suaranya yang bagus di usia yang sudah tidak muda lagi.

Band yang bergere Punk rock, pop punk, skate punk, ska punk, melodic hardcore, alternative rock,  hardcore punk (awal terbentuk) Mengusung 12 track sudah cukup untuk membuat keringetan ber-jingkrak-jingkrak. Ada satu track yang dirilis ulang. Yakni “Dirty Magic”, sebuah luncuran dari album lawas The Offspring tahun 1992. Masih dengan Formasi yang tangguh.

Line The OffSpring
Ø      Dexter Holland – lead vocals, rhythm guitar, piano
Ø      Noodles – lead guitar, backing vocals
Ø      Greg K. – bass guitar, backing vocals
Ø      Pete Parada – drums, percussion

Additional personnel

Ø      Josh Freese – drums, percussion
Ø      Bob Rock - producer
Ø      Ronnie King – keyboards


Notes: Wahyu Bharata Pratama, Private Collection + Screenshoot

untitled



Kamis, 14 Juni 2012

DYING FETUS - Reign Supreme - 2012


Heyy yaaa Metalheads … Apa kabar Anda hari ini ??? Semoga tetap berpikir waras



Saya mau membagi koleksi pribadi. DYING FETUS. Sebenarnya sudah lama saya mendengar nama band Death Metal yang penuh dengan teknik “Gendheng” (Red.baca “Gila”), tetapi baru-baru saja enjoy menikmatinya. Meski awalnya harus memaksakan diri untuk menelan gempuran-gempuran trio John Gallagher (vocals/guitar), Sean Beasley (vocals/bass guitar) dan Trey Williams (drums). Yang bertanggungjawab penuh ini bro Chandra Prayudha (Gitaris Bad Instrument), karena beliau lah yang mengenalkan saya pada musik semacam ini. 

Track Descend into Depravity adalah video clip pertama dari Dying Fetus yang pernah saya tonton. Dan hasilnya? Luar biasa, Permainan Agresif, Cepat, riff yang rapat, Berteknik tinggi tetapi tetap menghadirkan “Harmoni” tersendiri bagi pecintanya. Kalau yang biasa mendengarkan boys atau girls band dijamin tidak akan betah berlama-lama.

Album Dying Fetus yang ketujuh ini baru akan dilansir pada 19 Juni 2012 di Amerika. Sedangkan khusus jerman pada 22 Juni mendatang dan disusul Eropa tanggal 25 Juni 2012. Kapan masuk ke Indonesia? Sepertinya harus menungu informasi selanjutnya.

Tapi beruntung saya sudah mendapatkan Promo album ini versi standart berisikan hanya 9 track dengan durasi keseluruhan 37:38 menit. Sebuah waktu yang lama untuk album semacam ini. Durasi tiap track yang lebih panjang dari album sejenis. Sedangkan untuk Packing Deluxe Edition, Anda akan mendapatkan 1 Bonus track yakni “Dead Whores like to Fuck”.
Sementara, saya bagikan Track Listing dan Screenshotnya saja. 
1
screen
1.    Invert The Idols
2.    Subjected to a Beating
3.    Second Skin
4.    From Womb to Waste
5.    Dissindence
6.    In the Trenches
7.    Devout Atrocity
8.    Revisionist Past
9.    The Blood of Power


oNotes by: Wahyu Bharata Patama

TTq to : Chandra Prayudha (Guitars - Bad Instruments)

Semangat dari Halestorm




Tidak percuma sampai berulang kali mencoba mendapatkan album Halestorm - The Strange Case Of ... 2012. Berasal dari kota kecil di Pennsylvania, yakni Red Lion mampu meramaikan musik dunia. Yupsss …album yang saya rekomendasikan untuk anda koleksi. Terutama untuk penyuka genre semacam The Oofspring maupun yang lebih dahulu populer dikalangan anak muda jaman saya dulu (hahahaskkss) siapa lagi kalau bukan Green Day ^_^.

Tetapi materi yang di tawarkan Halestorm, sebuah band yang mengusung beberapa genre (Hard rock, Alternatif metal, Heavy Metal, Post-grunge) terasa lengkap. Seperti ombak dipantai. Berderu-deru, kadang juga lembut ketika sudah pec`h membentur tembok-tembok karang. Wow, tidak berlebihan, dan tidak membutuhkan waktu lama untuk mencerna album kedua Halestorm ini. Mudah, sedikit nakal, bersemangat, dan entah kata apalagi yang harus saya tuliskan disini. 

Beruntung sekali, Album yang sudah rilis dipasaran 10 April 2012 telah saya dapatkan album Deluxe Editionnya. Karena pada edisi standar Anda hanya akan memperoleh 12 track. Sedangkan di edisi Deluxe ini, Anda akan mendapatkan 3 Track tambahan. Masing-masing track memiliki “fans” tersendiri. Pokoknya begitu lengkap bisa menyentuh penggemar yang baru saja mendengarkan album ini. Rekan saya saja pertama dengar lagu ini langsung berminat dan suka.

Mengandalkan Singles “Love Bites (So Do I) dan “Here’s to US” sensasi yang berdeda akan Anda rasakan disini. Tetapi menurut saya, semua lagu ditrack ini rata-rata enak untuk didengarkan. Review professional bahkan memberikan nilai tinggi untuk album ini. Suatu acuan pertama yang biasa Anda jadikan referensi sebelum mengoleksi Album apapun. Allmusic, Kerrang, Loudwire dan Live Metal mungkin bisa membatu Anda meyakinkan begitu Mantap jayanya album ini. Howard Benson seakan-akan menjadikan album ini menempati Peak position pada chart lagu didunia.

Halestorm beranggotakan :

  • Lzzy Hale – vocals, guitar, keyboards
  • Arejay Hale – drums, percussion, backing vocals
  • Joe Hottinger – guitar, backing vocals
  • Josh Smith – bass guitar, backing vocals
Dan dibantu beberapa auditional player :
  •  Jamie Muhoberac – Piano (Track 7)
  •  Phil X – Additional Guitars (Tracks 5 & 12)
  •  Wolfgang Van Halen – Additional Background Vocals (Track 12)
  •  Howard Benson – Producer
  •  Hatsukazu "Hatch" Inagaki – Additional Engineering
  •  Paul Decarli – Additional Engineering & Digital Editing
  •  Marc Vargool – Guitar Tech
  •  Jon Nicholson of Drum Fetish – Drum Tech
  •  Howard Benson & Lenny Skolnik – Keyboards and Programming


http://postimage.org/image/6ckaocsnb/
image host : Sengaja saya upload screenshot di server sebelah :) :)

Notes by: Wahyu Bharata Pratama, Private Collection

 

Rabu, 06 Juni 2012

Death Metal, ternyata ...............



Death metal adalah sebuah sub-genre dari musik heavy metal yang berkembang dari thrash metal pada awal 1980-an. Beberapa ciri khasnya adalah lirik lagu yang bertemakan kekerasan atau kematian, ritme gitar rendah (downtuned rhythm guitars), perkusi yang cepat, dan intensitas dinamis. Vokal biasanya dinyanyikan dengan gerutuan (death grunt dipopuler kan pada akhir 80an ) atau geraman maut (death growl dipopuler kan pada akhir 80an ) dengan suara tenggorokkan (guttural/gurgle)". Berikut ini adalah beberapa fakta unik mengenai Death Metal :


1. Musik Death Metal Sangat Rumit






Meskipun suara - suara parau dan gitar yang kasar kadang - kadang mengganggu pendengaran kita (terutama bagi mereka yg hanya terbiasa dengan musik lembut), suara - suara tadi lebih dari sekedar kebisingan idiot. Ada melodi, pola, dan komplektisitas untuk disadari dan dihargai jika kita punya cukup banyak waktu. Mungkin hal ini akan sedikit menyentil para pecinta fanatik musik melayu tanah air.


2. Teknik Bermusik yang Tinggi




Ketika seseorang dengan background musik dasar dapat secara instan belajar main musik pop, untuk mempelajari musik Death Metal dibutuhkan waktu yg lebih lama. Sebagai bandingannya, mungkin membutuhkan waktu yang sama untuk belajar main Death Metal dengan belajar musik klasik atau Jazz. Bandingannya, lihatlah solo dari Siksa Kubur dan Kangen Band. Bandingkan, maka akan sangat terlihat perbedaanya.
Untuk instrumen perkusif, permainan drum pada Death Metal adalah sangat teknikal dan presisi. Dibutuhkan waktu bertahun-tahun bagi seorang drummer Death Metal untuk mencapai skill yang memadai untuk memainkan pola rhythm yg sedemikian kompleks pada tempo yang kedengaran mustahil. Sebagian besar elemen perkusi pada musik yang populer (dengan perkecualian musik Jazz) sangat simpel dan kadang - kadang hanya merupakan musik elektronik yg bukan dimainkan oleh musisi "betulan". Inilah yang dijual ke publik. Untuk mereka yg lebih tertarik dengan skill, Jazz dan Death Metal menawarkan suguhan yang lebih menarik untuk menikmati bakat gitar dan drum.


3. Aksi Panggung Yang Eksploratif


 Photo : ARCH ENEMEY


Lihatlah bagaimana para musisi Death Metal yg memainkan instrumen secara eksploratif. Jika anda mencoba memainkannya sendiri, anda akan menyadari bahwa musisi Death Metal adalah musisi - musisi yang sangat berbakat. Mempelajarinya membutuhkan latihan dan dedikasi, yang menghapus stereotipe bahwa para MetalHead adalah oran - orang yang malas. Anda mungkin juga akan terkesan betapa energiknya para anak - anak Death Metal. Jangan harap ada Death Metal di acara - acara seperti Dahsy*t, HipHipHu*a, Derin*s, dan sebagainya.

4. Jarangnya Plagiarisme


photo : http://www.hailsandhorns.com

Di Death Metal, hampir setiap musisi selalu menulis musik mereka sendiri. Termasuk riff, drum, solo, dan liriknya. Menulis musik anda sendiri membuktikan dimensi lain dari kepiawaian instrumental seorang musisi, menjadikan musik lebih personal dan tidak ‘pasaran’. Jarang Ditemui kasus Plagiatisme atau saling mengklaim lagu Death Metal.

 5. Lirik Death Metal Kebanyakan Fiksional



Jangan lihat musiknya dari konteks atau subyek pribadi. Kebanyakan lirik di Death Metal adalah fiksi dan TIDAK UNTUK DIIKUTI. Camkan kata-kata itu. Jadi jangan menganggap apa yang anda dengar di musik Death Metal adalah serius. Lirik - lirik itu hanyalah penumpahan emosi seorang musisi pada lagunya. Mungkin liriknya terdengar tidak sopan dan sadis, tentang zombie, pembunuh berantai, atau bunuh diri. Tapi hal - hal tersebut adalah kenyataan yangg tak terpisahkan dari kehidupan umat manusia. Jadi apakah salah bagi seorang musisi death metal untuk merekam kejadian - kejadian tersebut secara fiksional menjadi sebuah lagu? Sebenarnya banyak juga musisi Death Metal yang mengambil tema dari cerita rakyat, atau masalah agama dan sejarah.
6. Death Metal Mempunyai Banyak Sub-Genre



Tidak semua death metal sama. Genre ini mencangkup banyak sub-genre yang kadang - kadang bercampur satu sama lain. Hasilnya, sulit untuk mendeskripsikan satu band dengan satu sub-genre saja. Berikut daftar umum untuk sub-genre death metal :
  • Blackened – Mengadopsi tema dan elemen musik black metal. Contoh : Behemoth
  • Brutal – Contoh : Spawn of Possesion, Suffocation, Deicide, Dying Fetus, Obituary, Cannibal Corpse
  • Doom – Tempo yg lebih pelan, atmosfer melankolis, growl yg lebih dalam, dan drum dobel pedal. Contoh : Autopsy, Sepultura
  • Deathcore – Drum cepat, gitar down tune, tremolo picking, scream, growl, riff melodik dan breakdown. Contoh All Shall Perish, Job for A Cowboy, God Forbid
  • Grind – Intense, musik singkat, vokal menjerit lebih menonjol. Contoh : Carcass
  • Jazz fusion – Contoh : Atheist, Cynic
  • Melodic – Harmoni gitar dan melodi dengan vokal tingi. Contoh : Arch Enemy, At The Gates, Soilwork, In Flames, Amon Amarth, Children of Bodom
  • Symphonic – Contoh : Nightfall, Eternal Tears of Sorrow
  • Technical/Progressive – Struktur lagu dinamis, time signature, harmoni, dan melodinya tidak umum. Contoh : Nile, Necrophagist, Death.
Notes Edit : Wahyu Bharata Pratama
Reference Gudang Artikel, Metal Files, Private Collection